Anak Pra Sekolah Kenapa Agresif ?
Usia pra sekolah merupakan momok bagi sebagian besar kita orang, karena sebagian besar anak cenderung agresif, tantrum (mengamuk) dan tidak mudah untuk diatur.
Pada
usia pra sekolah yaitu usia 2-5 tahun anak-anak cenderung agresif seperti
memukul, berteriak, marah dan sikap negatif lainnya. Hal ini merupakan fitrah bagi anak pra
sekolah yang masih dalam pertumbuhan, karena anak pra sekolah masih didominasi
oleh sifat ego sentris yaitu sikap mau menang sendiri. Secara normal anak usia 2-5 tahun yang suka
memukul, marah dan berteriak merupakan cara anak untuk mengekspresikan apa yang
mereka rasakan.
Jadi
anak dibawah umur 5 tahun belum bisa mengekspresikan perasaan dengan normal
seperti layaknya orang dewasa. Tugas kita orang dewasa adalah membantu anak
untuk menyelesaikan masalahnya tentunya dengan penuh kesabaran.
Tontonan
dan pengaruh lingkungan juga memberikan pengaruh yang sangat signifikan karena umur dibawah lima tahun anak masih meniru seratus persen sikap lingkungan yang
mereka lihat. Anak pra sekolah belum bisa mengerti akan norma-norma sosial karena
sambungan otaknya belum sempurna.
Dalam
hal ini kita kendaknya memberikan tontonan yang baik dan mencarikan lingkungan yang
positif agar anak bisa tumbuh menjadi pribadi yang baik.
Empati
dan tanggung jawab sangatlah tepat diberikan pada usia pra sekolah ini, karena
bisa membangun rasa percaya diri anak dan rasa aman anak terhadap lingkungan.
#30dwc
#30dwcjilid15
#day 2
Komentar
Posting Komentar